Belajar Mengasuh Anak: Mengatasi Anak Bandel Secara Islami

Posted by


 .

Anak adalah karunia terindah bagi sebuah keluarga. Terlebih bagi pasangan yang baru menikah. Alangkah bahagianya jika anak yang kita tunggu-tunggu kemudian menjadi anak yang berbakti, sholeh, dan cerdas. disinilah pentingnya ilmu sebelum kita menjadi seorang orangtua.

Ada kalanya jalan memang tidaklah semulus yang kita bayangkan. anak yang selama ini kita harapkan nmenjadi anak yang membanggakan justeru menjadi sebaliknya. Berbagai macam usaha tentunya sudah kita coba untuk mengatasi hal ini, namun apakah usaha kita selama ini belum membuahkan hasil?


Perlu sebelumnya kami sampaikan terlebih dahulu filosofi dalam mendidik anak, silakan baca pada artikel kami Cara Mendidik anak Sholeh. Selanjutnya di sini kami ingin berbagi tips mengenai bagaimana Mengatasi Anak Bandel Secara Islami. Berikut beberapa yang perlu kita perhatikan:

Cara Mengatasi Anak Bandel Secara Islami

  • Tegur, dan Berikanlah Nasihat yang Baik
.
Meluruskan anak sering kita dengan mengedepankan teguran bahkan sarana fisik, padahal ada metode yang justru kita lupakan, yaitu dengan nasehat yang baik. Nasihat yang baik adalah meyode yang sering dipraktikkan oleh teladan kita yaitu Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Suatu ketika ketika RasuluLlah sedang melihat seorang anak kecil yang sedang makan dan kemudian tangan anak ini dijulurkan ke seluruh sisi nampan, setelah melihat hal tersebut RasuluLlah kemudian bersabda, “Wahai anak kecil, sebutlah nama Allah (sebelum makan), dan makanlah dengan tangan kananmu, serta makanlah (makanan) yang ada di hadapanmu.“ (Hadits shahih riwayat Al-Bukhari no. 5061, dan Muslim no. 2022)
Dalam hadits yang lain, Rasulullah SAW bersabda kepada  Abdullah bin ‘Abbas radhiallahu ‘anhuma yang tidak lain adalah anak paman beliau, “Wahai anak kecil, sesungguhnya aku ingin mengajarkan beberapa kalimat (nasihat) kepadamu: jagalah (batasan-batasan/ syariat) Allah maka Dia akan menjagamu, jagalah (batasan-batasan/ syariat) Allah maka kamu akan mendapati-Nya dihadapanmu.” (Hadits riwayat At-Tirmidzi no. 2516, Ahmad: 1/293)
  • Memanggil Anak Kita dengan Sebutan yang Baik
.
Terkadang secara sepontan ketika anak kita bandel, sebagai orang tua justeru maaf memaki anak tersebut atau memanggil dengan sebutan yang buruk. Kata -kata yang buruk yang sering kita ulang-ulang kepada mereka justeru akan membuat anak tersebut semakin yakin bahwa bandel adalah karakteristik mereka.
Cobalah kita ambil hikmah dari kisah sosok pengusah muda yang memliki usaha kuliner susu 'Kalimilk', Fauzan Rachmansyah. Pemaparan kisah suksesnya tidaklah berawal indah seperti apa yng dilihat orang sekarang, kata dia dahulu ia adalah sosok anak yang bandel sampai sempat berhenti sekolah, lalu apa rahasia sukses dia hingga sukses sampai sekarang?, dia memaparkan karena sosok ayahnya lah yang merubah semangat hidupnya. Ayahnya selalu memberi kata-kata yang baik walau dia selalu berbuat onar, apa yang ayahnya katakan? yaitu kata-kata yang selalu di ulang-ulang kepada Fauzan "Nak, suatu saat kamu pasti menjadi orang sukses"
  • Memajang Alat Pukul, seperti Cambuk atau Tongkat
.
Sekilas metode ini terlihat buruk buakan? namun metode ini sebenarnya bertujuan untuk mendidik anak-anak kita agar mereka selalu takut berbuat buruk ketika melihat benda tersebut. Bahkan metode ini juga dicontohkan oleh Baginda Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, Beliau bersabda “Gantungkanlah cambuk (alat pemukul) di tempat yang terlihat oleh penghuni rumah, karena itu merupakan pendidikan bagi mereka.” (Hadits riwayat Abdur Razzaq dalam Al-Mushannaf: 9/477 dan Ath-Thabrani dalam Al-Mu’jamul Kabir no. 10671.)
Sungguh bukan maksud hadits ini menyuruh orang tua memukuli anaknya, namun sekedar menakut-nakuti anggota keluarga kita agar takut ketika melakukan perbuatan tercela (Lihat kitab Nida`un ilal Murabbiyyina wal Murabbiyyat, hlm. 97.) Imam Ibnul Anbari berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak memaksudkan dengan perintah untuk menggantungkan cambuk (alat pemukul) untuk memukul, karena beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak memerintahkan hal itu kepada seorang pun. Akan tetapi, yang beliau maksud adalah agar hal itu menjadi pendidikan bagi mereka.”(Dinukil oleh Imam Al-Munawi dalam kitab Faidhul Qadir: 4/325.)
  •  Menunjukkan Muka Masam ketika Anak Berbuat Tercela
.
Latihlah anak untuk tanggap emosi dengan orangtuanya, dengan cara anak dilatih mengetahui ekspresi orangtuanya dikaitkan dengan perbuatan mereka. ketika berbuat baik, peluklah mereka, cium, dan beri dekapan hangat untuk mereka. Sebaliknya, ketika anak-anak kita berbuat tercela, diamkan mereka, berilah ekspresi lain dari biasanya. Dengan berbagai perubahan ekspresi ini akan membuat si anak akan mudah membedakan mana perbuatan yang disenangi orang tua ataupun sebaliknya.

Demikian beberapa Cara Mengatasi Anak Bandel Secara Islami, Semoga menambah kebaikan untuk kita bersama dan semoga anak-anak kita menjadi anak shaleh maupun shalehah. Amin. Wassalamualaikum WR WB

Sumber: Tulisan Ustadz Abdullah bin Taslim, M.A

Artikel Terkait

FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Demo Blog NJW V2 Updated at: 6:08 pm

0 comments:

Post a Comment

Followers