Belajar Malu : Anak Buta Hafal Al Quran

Sebagai manusia, kita diciptakan Tuhan sebagai makhluk yang begitu sempurna. Kita diberikan bekal panca indera, anggota tubuh, akal yang semuanya pas porsinya. Dengan keunggulan itu seharusnya manusia akan menjadi teladan bagi makhluk lainnya. Dengan modal itu seharusnya manusia mampu mengenal Tuhannya lebih dekat dari makhluk yang lain.

Namun kita lihat faktanya, tidak jarang dengan kelengkapan itu justru menjadikan manusia sebagai makhluk yang justru lebih rendah dari makhluk lainnya. Seekor Anjing saja, dimana dianggap

sebagai hewan yang menjijikkan dan najis, mereka tidak pernah saling suka sesama jenis. Sebuas-buasnya buaya, ia tidak pernah membunuh anaknya sendiri. Seberat-beratnya Gajah, ia juga tidak pernah menginjak anaknya sendiri. Namun tidak begitu dengan manusia, dengan berbagai keunggulannya justeru ada yang saling suka sesama jenis, dengan kesempurnaan akal mereka ia sanggup membunuh anaknya sendiri.

Anak Buta Hafal Al Quran

Cobalah kita renungkan video berikut ini, dimana seorang anak yang Buta sejak Kecil justru sangat bersyukur dengan kebutaannya, dan ia tidak mau untuk disembuhkan. Bahkan ia dianugerahi hafala Quran (Hafidz)

MasyaaLlah, mari saudaraku yang kita ini masih dianugerahi nikmat panca indra lengkap, nikmat  sehat, dan sempurna akal kita, sekali lagi mari kita maksimalkan anugerah yang luar biasa ini dengan semakin berperilaku selayaknya manusia, tidak lain adalah sebagai hamba Allah yang bertaqwa.

terima kasih atas kunjungan anda pada artikel Harusnya Kita Malu : Anak Buta Hafal Al Quran, Semoga menginspirasi kita bersama. Wassalamualaikum wr wb.

Artikel Terkait